Suatu siang di Taman Kota, BSD City. Hari belum terlalu terik manakala saya tiba. Tidak seperti di pagi hari yang biasanya riuh oleh warga yang jogging, siang itu relatif sepi.
Di salah sudut, anak-anak terlihat riang bermain ayunan. Sesekali mereka berlarian. Kali lain mereka tertawa, lepas. Ternyata kebahagiaan bagi anak-anak itu cukup sederhana. Tak perlu tempat yang mahal, atau mainan berkelas. Suasana taman kota BSD City yang asri, dengan pepohonan yang tinggi dan rimbun meniupkan suasana nyaman.
Saya sengaja datang sendirian karena ingin merasakan atmosfer yang berbeda. Sembari berjalan kaki saya menyusuri tiap jengkal taman. Seperti anak-anak tadi, saya merasakan kelegaan bisa menghirup udara yang lebih segar dan bersih dari kebanyakan sudut kota Jakarta tempat saya beraktivitas. Ada keheningan meski jarak antara taman dengan jalan utama cuma sepelemparan batu.
Taman kota BSD city menurut saya adalah sebuah ide jenial, karena fungsinya bak oase di tengah kota. Di sini warga yang lelah sama-sama mendapatkan ‘surga’ yang bisa jadi tak mereka temukan di bagian lain kota.
One Stop City
Tinggal di kota yang terus tumbuh seperti BSD City memang nyaman. Kota yang dikonsep mandiri ini, menyediakan beragam fasilitas bagi warganya. Penghuni tak perlu jauh-jauh pergi ke luar area untuk berbelanja, karena BSD City memiliki banyak pusat bisnis dan perdagangan yang tersebar di seantero kota.
BSD city merupakan salah satu produk unggulan dari Sinar Mas Land (SML), pengembang terkemuka di Indonesia yang berdiri di atas lahan seluas 6.000 hektar. Saat ini yang dikembangkan baru 1/4 dari total luas lahan yang ada.
Selain BSD City, SML juga mengembangkan Township, residensial, hotel, resort, golf course, kawasan industri, komersial, retail dan perdagangan di sejumlah Kota di Indonesia. SML juga punya mimpi menjadi leader pengembang di kawasan Asia Tenggara. Guna mewujudkan ambisinya, SML berekspansi hingga ke China dan Eropa.
Inovasi Tiada Henti
Dengan target menjadi pengembang terdepan di Asia Tenggara, Sinar Mas Land terus membuat inovasi dan terobosan-terobosan. Yang terbaru, di BSD City hadir The Breeze, mall tanpa tembok pertama di Indonesia. Mall ini di desain tanpa pembatas masif, sehingga pengunjung bisa saling melihat.
Di sini juga akan dibangun arena konvensi terbesar di Indonesia yang skalanya bakal menyaingi JI Expo Kemayoran.
Soal inovasi, tak bisa dilupakan pula Pasar Modern, pasar tradisional dalam konsep baru, yang mengutamakan kebersihan dan etalase barang dagangan yang menarik. Pasar modern kemudian menjadi cikal bakal bertumbuhnya konsep serupa, yang ditiru banyak pengembang lain.
Selain itu kita juga pasti ingat dengan tempat belanja murah bernama Internasional Trade Centre (ITC) di berbagai kota. Konsepnya yang menguntungkan, juga ditiru pengembang lain.
Konsep lain yang juga menjadi keunggulan dan inovasi dari SML adalah pembangunan Waterpark yang terintegrasi dengan kawasan perumahan. Ocean Park di BSD City dan Eldorado di Legenda Wisata adalah kisah sukses taman air yang bisa menarik banyak pengunjung.
Dengan inovasi yang dibuatnya selama ini tak berlebihan kiranya jika SML menjadi merk yang kuat dalam inovasi, kualitas dan nilai tambah. Karenanya tak mengherankan jika di Tahun 2013 sejumlah penghargaan internasional dari berbagai kategori diraih SML. Ini merupakan modal sangat penting bagi SML mewujudkan mimpinya sebagai “leader” di Asia Tenggara.