Pandemi Covid19 membuat lansekap dunia usaha berubah drastis. Termasuk para pelaku UKM (Usaha Kecil Menengah) yang paling merasakan dampaknya. Tak sedikit yang kemudian harus gulung tikar karena tak mampu bertahan di dalam situasi serba tak pasti ini. Sementara mereka yang bertahan harus berjibaku, memutar otak dengan sangat keras agar bisnisnya bisa survive di era pandemi.
Berbagai upaya agar bisnis tetap bertahan dilakukan para pengusaha. Diantaranya, pertama, memangkas ongkos operasional sehari-hari. Karena bisnis stagnan atau sepi, biaya operasional perusahaan dikurangi. Pos-pos yang tidak penting atau menjadi penyumbang cost dibabat habis.
Kedua, pengurangan jumlah pegawai. Ini dilakukan banyak usaha UKM karena orderan makin sedikit otomatis pekerjaan pun tidak lagi banyak. Jumlah pegawai harus disesuaikan dengan situasi. Posisi-posisi tertentu yang tidak membutuhkan banyak tenaga dikurangi.
Ketiga, merombak bentuk bisnis. Ini adalah jalan kompromi yang paling mungkin dilakukan mengingat habit (kebiasaan) konsumen dalam masa pandemi berubah total. Seperti pengusaha kuliner misalnya, mereka awalnya menggantungkan diri pada kehadiran pelanggan di resto. Karena pandemi, cara berbisnis seperti itu pelan-pelan diubah. Mereka harus mengubahnya menyesuaikan kebiasaan orang yang kini Go Online.
Keempat, mencari pinjaman untuk pengembangan usaha. Zaman pandemi pastinya sulit mencari lembaga pemberi pinjaman usaha. Cara paling mungkin dan mudah adalah melalui lembaga pinjaman online. Seperti melalui pinjaman online Tunaiku.
Tunaiku adalah pinjaman online berbasis aplikasi mobile yang memungkinkan perseorangan mendapatkan pinjaman untuk berbagai keperluan. Berbeda dengan pinjaman dana yang kita dapatkan dari lembaga keuangan yang selama ini dikenal, Tunaiku tidak mensyaratkan agunan (jaminan) apapun. Bahkan proses pencairan dananya pun bisa dilakukan secara cepat dan aman.
Alasan Memilih Tunaiku
Mengapa harus meminjam uang dari Tunaiku? Ada beberapa alasan sebenarnya, Tunaiku tidak meminta banyak persyaratan yang terkadang menjadi kendala dalam peminjaman dana di era offline. Anda tak akan diminta memberikan dokumen persyaratan yang macam-macam, seperti Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atau kartu kredit. Anda cukup memberikan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Di Tunaiku, jumlah pinjaman diberikan dalam jumlah yang lumayan besar. Anda bisa mendapatkan pinjaman hingga 20 juta rupiah dengan tenor cicilan hingga 20 bulan lamanya.
Dan yang paling penting adalah meminjam uang melalui Tunaiku anda akan merasa aman dan transparan. Sebab Tunaiku dioperasikan oleh PT.Bank Amar Indonesia, Tbk dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak tahun 2014. Dan pengelola menjamin bahwa nasabah tidak akan dimintai biaya siluman apapun yang kerap menjerat calon nasabah.
Cara Meminjam Uang Melalui Tunaiku
Bagaimana sebenarnya cara pengajuan pinjaman di Tunaiku? Mudah kok. Yang paling utama anda harus mendonlod aplikasi Tunaiku yang tersedia di App Store maupun Play Store. Ini adalah syarat mutlak karena proses pinjaman nantinya menggunakan bantuan aplikasi alias daring.
Pemohon pinjaman haruslah seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang berusia minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun. Batasan usia ini tak bisa ditawar. Sebab rentang usia ini adalah usia produktif yang dianggap bisa bertanggung jawab dalam pengembalian dana yang dipinjamnya.
Pemohon juga diharuskan memiliki rekening bank. Rekening ini harus dimiliki peminjam sebab nantinya uang atau dana pinjaman akan ditranfer atau disalurkan melalui nomer rekening tersebut. Rekening pribadi sangat dianjurkan karena mencegah hal-hal tak diinginkan di kemudian hari.
Si pemohon juga diharuskan memiliki pekerjaan atau penghasilan. Maksudnya, syarat ini diberikan untuk memudahkan pemohon membayarkan cicilan tiap bulannya. Ini penting, sebab pihak Tunaiku akan memasukkan anda dalam daftar hitam nasabah yang tak komit pada kewajiban tiap bulan jika tak bisa membayarkan cicilan. Sebaliknya, jika anda mematuhi aturan maka itu akan jadi kredit baik bagi nasabah karena rajin mencicil dan tepat waktu.
Dan paling utama adalah pemohon punya alamat/ domisili sesuai KTP atau sesuai wilayah jangkauan layanan Tunaiku. Sehingga jika ada persoalan di kemudian hari mudah diselesaikan secara langsung.
((*Sumber gambar : unsplash.com ))
Setelah banyak kasus pinjaman online yang banyak simpang siur, artikel ini banyak membantu banget bang Udin.
Thx Salman, kalau sy manfaatin pinjol hanya untuk darurat. langsung dibayar pada kesempatan pertama biar gak dikejar debt collectornya